Visa Tinggal

Visa Tinggal / Residence Visa

Residence Visa untuk karyawan (employee)

Setelah kita mendapatkan visa masuk sebagai employee, maka perusahaan tempat Anda bekerja akan memberikan sponsor pengurusan Residence Visa. Anda harus lulus dulu tes kesehatan (tempat dan jadwal diatur oleh imigrasi). Setelah lulus maka di paspor Anda akan ditempel Residence Visa.

Residence Visa untuk keluarga (pasangan/anak)

Beberapa perusahaan bisa memberikan sponsor pengurusan Residence Visa untuk keluarga. Tapi jika mereka tidak memberikan sponsorhip, maka Anda bisa menjadi sponsor pengurusan Residence Visa untuk pasangan (istri/suami) dan anak-anak.
Jika Anda ingin membawa keluarga, sebaiknya urus sekalian visa dan entry permit residency untuk mereka. Akan lebih repot kalau mereka masuk dengan visa visitor dan nanti ditukar menjadi residency karena harus keluar dulu dari Dubai/UAE.

Update mengenai visa residency (berlaku mulai 29 Juli 2008)

A residence visa is required for those who intend to enter the UAE to live indefinitely with a person who is already a resident. It is issued to the immediate kin of a resident for three years for a fee of Dh300.

The residence permit becomes invalid if the resident remains out of the UAE for more than six months at a time.

Parents of residents can obtain residence visas after special approval. These have a renewable validity of one year for a fee of Dh100 annually. A refundable deposit of Dh5,000 has to be paid for each parent, however.

Pengalaman mengurus Residence Visa untuk keluarga

—- In moc.spuorgoohay|iabud-odni#moc.spuorgoohay|iabud-odni, maman suryaman <emesemem_062002@…> wrote:

Oh…iya kelupaan!!total Istri+2 anak saya habis sekitar AED 5070-an tanpa dengan makan siang lo…He…3x!!…untung aja direimburse sama kantor!!

salam

- Forwarded Message ——
From: maman suryaman <emesemem_062002@…>
To: moc.spuorgoohay|iabud-odni#moc.spuorgoohay|iabud-odni
Sent: Tuesday, March 25, 2008 10:58:09 AM
Subject: Re: [indo-dubai] Tanya, mengurus Residence Visa untuk istri (tes kesehatan)

Pagi bung Rendra,
saya pernah punya pengalaman ngurus di Jebel Ali, sbb :
1. a. siapin (ini kantor punya urusan) : Sponsor kita yang dibuat dari kantor (bisa juga lewat jasa typing, ga tau berapa bayarnya!) dan pengantar kesehatan (kemarin saya di Cedar Jebel Ali Hospital)…asli dan kopi aja banyak2!!
b. pasport+resident visa kita…asli dan kopi aja banyak!!
c. akte kawin (klo punya anak akte kelahiran juga) yg dah diterjemahin pake bhs. arab dgn endos-an dep. HAM, Deplu & UAE embassy klo ga di KJRI Dubai/KBRI
d. photo ukuran passort dan berwarna, buat aja di Indonesia banyak2 klo ga bikin di Dubai min. 4 bh. @ AED 2
2. trus di DNRD-Jebel Alinya…kebetulan saya ada KIBUS(=kaki busuk) di typing swasta sana, namanya : lupa tp HPnya : 0558297945(dia orang Pakistan tapi bisa bhs Melayu)…ini bisa aja selesai dari jam 08.00-19.00, dgn cara :
a. datang ke konter : 23-27, ambil antrian sambil liat liat!tapi kita pergi ke typing swasta(disebelah kiri sebelum masuk kira2 AED 260-an/orang)
b. trus dari typing-an itu pergi ke konter 3-6 bawa typingan itu dg syarat2nya(ada satu orang yg Jaim, jadi sabar2 aja sama dia!karena ngeceknya suka detail…eh iya klo keluarga dah ada di UAE, dibawa aja kadang suka ditanyain tuh..) dan bayar ke bank(di depan pas konter 3-6) sekitar AED 220/orang
c.trus tunggu di konter 15!nah ini maksudnya ambil antrian tapi kita ke typing swasta karena nunggunya agak lama, sambil mainkan waktu dari pada antri sampe bengkok!!liat no.-nya kira2 ketemu ga dgn no. itu(karena total2nya harus typing 3 kali)…klo dah dapet dari konter 15 cepet2 ke konter 23-27 itu tuk nyocokin dgn no. urutan kita sambil ambil tiket antrian lagi yg ke 3(bingung ga!!) kenapa…?
dah dapet typing ke 2 kita ke konter 10 dg typing yg ke dua kalinya itu…cuman di stempel aja….he 3x!kan dah ada antian yg kita ambil ke 3 kalinya itu; jadi tunggu aja di konter 23-27 (jadi ga lamakan!) itu dan terakhir….ke konter 1-2 bawa typingan yg ke 3, nunggu dan ambil hasilnya….
ya….mudah2 ga ada kendala jadi bisa selesai 1 hari aja, klo ga paling lama 2 kali balik…
semoga bermanfaat….baring kali ada yang kelewat, mohon maaf dan silahkan rekan2 yang lain tuk menambahkannya!!!

salam/M. suryaman


- Original Message ——
From: Rendra <ardner_cruz@…>
To: moc.spuorgoohay|iabud-odni#moc.spuorgoohay|iabud-odni
Sent: Tuesday, March 25, 2008 9:43:52 AM
Subject: [indo-dubai] Tanya, mengurus Residence Visa untuk istri (tes kesehatan)

Dear All

Ada yang pernah mengurus sendiri residence visa untuk
istri ? (tidak diurusin PR nya kantor)

Saya sudah dapat Residence Visa nya untuk entry ke UAE
saja, langkah selanjutnya setelah istri sampai di UAE
katanya harus tes kesehatan dulu.
Nah hal ini yang saya belum tahu, dimana saja bisa
dilakukan tes kesehatan dan gimana paperworknya ?
apakah bisa langsung datang ke rumah sakit sambil bawa
residence visa, atau harus bikin surat yang di ketik
typing agent ?

Minta tolong pencerahannya

Thanks

Unless otherwise stated, the content of this page is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 3.0 License